Tuban,Transpos.id – Acara karnaval dimomen HUT RI yang ke 78 yang digelar Pemerintah Desa Klotok, Kecamatan Plumpang, Kabupaten Tuban, diduga jadi lahan pungli,Minggu (20/08/23).
Masalahnya, dalam acara karnaval tersebut ribuan pengunjung yang datang dipalak biaya parkir oleh para oknum-oknum yang terlibat dalam kegiatan tersebut sebesar Rp. 3000.
Mirisnya lagi, Karcis Parkir tersebut tertulis “panitia hanya menyediakan lahan parkir dan tidak bertanggung jawab atas kehilangan kendaraan bermotor pemegang karcis”.
Bukan hanya itu saja, bahkan dalam acara karnaval tersebut panitia juga memungut biaya sebesar Rp 10.000 ribu terhadap para pedagang di lokasi tersebut. Bayangkan berapa besar keuntungan yang diraup.
Hingga berita ini diterbitkan Asat selaku ketua panitia PHBN ketika dikonfirmasi awak media ini tidak menjawab, justru memilih bungkam.
Sementara menanggapi hal itu Kepala Desa Klotok Suhartoyo, pada awak media ini berdalih, “mengadakan kegiatan yang dihadiri ribuan penonton pasti tidak luput dari kekurangan.
Kadang kegiatan hajatan yang jelas tamu undangannya saja masih dibuat rasan-rasan apalagi acara ini karnaval ini yang diperkirakan selesai pukul 22.00 WIB.
“Tapi dengan kejadian ini akan dijadikan pembelajaran bagi panitia untuk lebih baik kedepannya,” kilahnya.(red)
