Berita  

DPP AMI dan Achmad Hidayat Satu Suara : Gotong Royong untuk Masa Depan Surabaya

SURABAYA – Dalam semangat mempererat komunikasi dan menjalin hubungan baik, kader PDI Perjuangan Achmad Hidayat melaksanakan silaturahmi ke kantor Dewan Pimpinan Pusat Aliansi Madura Indonesia (DPP AMI) di Jalan Ikan Lumba-Lumba, Surabaya, pada Jumat (1/8) sore.

Kunjungan tersebut disambut langsung oleh Ketua Umum AMI, Baihaki Akbar, dan berlangsung dalam suasana yang akrab dan penuh rasa kekeluargaan.

Pertemuan ini menjadi penting setelah beberapa waktu lalu AMI menggelar aksi demonstrasi di rumah dinas Ketua DPRD Kota Surabaya dan Kantor DPRD, terkait dugaan penyalahgunaan narkotika yang menyeret nama Ketua DPRD Surabaya, Adi Sutarwijono, serta Achmad Hidayat.

Dalam kesempatan tersebut, Achmad Hidayat menyampaikan apresiasi kepada AMI atas peran aktifnya dalam menjalankan fungsi kontrol sosial terhadap berbagai dinamika yang terjadi di Kota Surabaya.

“Saya menyampaikan terima kasih kepada AMI yang telah menjalankan peran kontrol sosial dan memberikan masukan kepada seluruh pemangku kepentingan di Kota Surabaya. Saya dan AMI tidak bisa diadu domba, karena kita semua bersaudara. Informasi yang keliru dan bersifat provokatif pada akhirnya akan terbuka dengan sendirinya seiring waktu,” ungkap Achmad.

Achmad juga menyinggung pentingnya peran masyarakat Madura dalam sejarah kebangsaan, mengangkat figur Arya Wiraraja sebagai contoh kontribusi strategis terhadap berdirinya Majapahit. Ia berharap AMI dapat mengambil peran serupa dalam pembangunan Surabaya.

“Saya berharap AMI dapat menjadi mitra strategis dalam membangun Surabaya. Kami telah berdialog secara terbuka, dan persoalan sebelumnya telah selesai secara baik. Tidak ada saling lapor,” tegasnya.

Menanggapi hal tersebut, Ketua Umum AMI Baihaki Akbar menyatakan bahwa pihaknya menghargai keterbukaan Achmad Hidayat dalam menjalin komunikasi. Ia menegaskan bahwa aspirasi masyarakat telah dihimpun dan akan terus diperjuangkan dalam semangat kolaboratif.

“Kami menyampaikan terima kasih atas penjelasan dan klarifikasi dari Mas Achmad Hidayat. AMI akan terus menjadi wadah aspirasi rakyat dan turut berperan dalam mendorong pembangunan Kota Surabaya secara inklusif,” ujarnya.

Baihaki menambahkan bahwa Surabaya hanya akan berkembang jika dibangun dengan semangat gotong royong, komunikasi yang sehat, serta kolaborasi lintas sektor.

“Kami berharap tidak ada lagi kesalahpahaman akibat disinformasi, AMI siap menjadi bagian yang tidak terpisahkan dalam upaya menjadikan Surabaya sebagai kota kelas dunia serta membentuk kesadaran warga agar mampu menghadapi tantangan zaman dengan tangguh,” pungkasnya.

Silaturahmi tersebut menandai babak baru hubungan yang konstruktif antara elemen masyarakat sipil dan tokoh politik lokal, dengan komitmen bersama untuk membangun Surabaya yang lebih kuat, inklusif, dan berorientasi pada kepentingan publik.

(Sy)

By Redaksi

Tinggalkan Balasan