Miris.!!! Pasca Badai, Dua Hari Listrik di Beberapa Rumah Warga Gempol Mati, Lapor PLN Diabaikan.?

Tuban – Keresahan warga Dusun Gempol, Desa Margorejo, Kecamatan Parengan, Kabupaten Tuban, mencapai puncaknya. Setelah diterjang hujan lebat disertai angin kencang pada Rabu sore (6/11/25), mimpi buruk listrik padam kini menghantui.

Sebuah pohon tumbang akibat badai ganas tersebut dilaporkan menimpa kabel listrik, mengakibatkan semua kabel di tiang copot dan menyeret kabel instalasi beberapa rumah warga.

Ironisnya, respon dari pihak PT. PLN (Persero) dinilai lamban bak siput kehabisan tenaga. Sejak jam tiga sore lebih (15:47 WIB) kemarin, warga sudah lapor. Sampai hari ini (Kamis, 7/11/25), tidak ada satu pun petugas yang terlihat datang.

“Kabel copot semua, rumah kami terancam korsleting atau gelap total, tapi PLN seolah tidak melihat penderitaan kami!” ujar salah satu warga dengan nada kecewa saat diwawancarai.

Kejadian yang bermula dari fenomena alam ini kini berubah menjadi ujian kesabaran publik terhadap pelayanan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang seharusnya sigap.

Kerusakan yang ditimbulkan cukup serius, kabel-kabel terlepas dari tiang utama dan menarik jaringan di rumah-rumah warga, menciptakan potensi bahaya listrik yang nyata di tengah musim cuaca ekstrem.

Keluhan utama masyarakat terpusat pada minimnya tindak lanjut dan komunikasi dari PLN. Laporan yang sudah masuk sejak sore hari kemarin sebuah rentang waktu yang sangat signifikan untuk penanganan darurat listrik ternyata terpental tak berbekas.

Warga mempertanyakan, untuk apa nomor pengaduan jika laporan darurat seperti ini hanya berakhir di kotak suara tanpa ada aksi nyata, Apakah keselamatan dan kenyamanan warga Gempol tidak masuk dalam prioritas utama penanganan PLN Area Tuban.

Sementara sampai berita dipublikasikan Pihak PLN belum bisa dikonfirmasi. Namun situasi ini memaksa warga hidup dalam ketidakpastian. Mereka berharap PLN segera bergerak cepat, bukan hanya sekadar merespons di atas kertas, tetapi menindaklanjuti dengan mengirimkan tim teknis untuk memperbaiki kerusakan fatal tersebut sebelum ada insiden yang lebih buruk terjadi.

Tindakan cepat dan akuntabilitas PLN kini dipertanyakan publik. Warga Gempol menagih janji pelayanan yang setara dengan biaya yang mereka bayarkan setiap bulan.

By Redaksi

Tinggalkan Balasan