Bojonegoro,Transpos.id – Sebanyak 19 peserta pawai budaya yang di ikuti SMA,umum, dan instansi dalam rangka memperingati Hut ke – 78.Minggu (3/9/2023).
Puluhan regu tersebut terdiri 3 peserta SMA dan 16 peserta umum dan instansi kurang lebih 1.900 orang yang ikut dalam acara pawai budaya “kata Novi restianti (penanggung jawab).
Pawai budaya tahunan kali ini mengusung tema “Menjunjung Tinggi Nilai Nilai Budaya, Sejarah, Adat dan Tradisi Kearifan Lokal Dalam Upaya Membentuk Karakter Bangsa Untuk Mewujudkan Indonesia Bersatu Melangkah Maju”.
Para peserta menampilkan beragam kreativitas mulai dari zaman kerajaan, penjajahan, hingga cerita rakyat yang berkembang di masing-masing wilayah. Hingga melestarikan budaya panen raya sebagai khasanah tradisi asli orang Jawa untuk mewujudkan rasa cinta kita terhadap budaya.
Dari pantauan sejak pukul 12.00 WIB, masyarakat dari berbagai desa di kecamatan Ngasem kabupaten Bojonegoro berbondong-bondong memadati sepanjang jalan yang menjadi rute pawai. Dengan start mulai dari Lapangan desa ngantru dan finis di depan balai desa Ngasem
Kegiatan ini untuk meningkatkan apresiasi masyarakat terhadap jenis ragam bentuk dan keunikan serta keindahan kekayaan seni,” jelasnya Gaguk (panitia).
Acara ini di selenggarakan panitia dan karang taruna Kecamatan Ngasem dan
Harapannya semoga peserta pawai budaya sehat kuat smua sampai finish. Tetap kondusif dan jaga perdamaian kata”Novi restianti (penanggung jawab).
Dalam acara pawai budaya ini juga di kawal oleh Kapolsek Ngasem, babinsa Ngasem, Banser dan juga linmas.
Langkah itu diambil guna mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan selama pawai dan karnaval berlangsung. Sebelum kegiatan dimulai, kepolisian juga telah melakukan pemeriksaan di seluruh rute yang akan dilalui.
Tak hanya itu pihaknya juga melakukan pengalihan arus kendaraan yang sekiranya menggangu untuk menuju area finis di depan balai desa ngasem.
Begitu pula dengan rekayasa lalu lintas telah dilakukan sejak hari pertama pawai budaya di Kecamatan Ngasem. Bahkan telah disebar luaskan melalui media sosial terkait pengalihan lalulintas.
Pihaknya menghimbau kepada masyarakat pengguna jalan raya agar dapat mematuhi aturan dan rekayasa lalu lintas yang telah ditetapkan. Supaya proses pawai berjalan dengan baik dan lancar.(babinsa)
Dirinya juga meminta masyarakat yang ingin menonton agar mengikuti arahan petugas di lapangan. Sehingga kegiatan ini berjalan dengan aman tertib dan lancar.(banser/kiki)