Menu

Mode Gelap
Polisi Amankan Pelaku,Penusukan Seorang Pria Pedagang Buah Nanas Selamat Ulang Tahun Media Online Transpos.id Ke 2 Tahun Satgas Operasi Mantap Praja Kapuas 2024 Polda Kalbar Amankan Rapat Pleno Kota di Ballroom Hotel Haris Polresta Pontianak Jaga Ketat Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi dan Penetapan Hasil Pemilihan Wali Kota Pontianak 2024 Pria Pedagang Buah Di Kubu Raya Jadi Korban Penikaman 5.250 Peserta Meriahkan Gelaran Air Force Run 2024 di Lanud Sultan Hasanuddin

BERITA

Herd Immunity Telah Tercapai, Tuban Siap Endemi COVID-19

badge-check


					Herd Immunity Telah Tercapai, Tuban Siap Endemi COVID-19 Perbesar

TUBAN – Dinas Kesehatan Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Dinkes P2KB) Kabupaten Tuban bekerjasama dengan Yayasan Adventist Development and Relief Agency (ADRA) menggelar Talkshow dan Focus Grup Discussion (FGD) di Ruang Rapat R.H Ronggolawe Setda Kabupaten Tuban. Selasa (17/01).

Kegiatan ini menghadirkan narasumber Sekretaris Daerah Kabupaten Tuban Budi Wiyana, Kepala Dinkes P2KB Bambang Priyo Utomo, Country Representative Indonesia & Timor-Leste Dino Satria, dan aktivis difable Fira Fitri Fitria, membahas tentang siapkah Kabupaten Tuban dari Pandemi Covid-19 ke endemi covid-19, dan apa saja yang harus dilakukan.

Dalam Talk Show Kepala Dinkes P2KB Bambang Priyo Utomo menyebutkan, jika Kabupaten Tuban telah siap menuju endemi Covid-19. Hal ini didukung oleh capaian hasil vaksinasi yang telah mencapai 83,82 % untuk dosis pertama, 71 % dosis kedua, dan 32% untuk dosis ketiga. “Lewat Talk Show ini saya sampaikan, kita sudah siap untuk endemi. Capaian vaksinasi telah mencapai diatas target nasional, dan Booster kedua juga telah dimulai, tinggal menunggu stok vaksin selanjutnya. ” ungkap Bambang.

Meski begitu, Bambang menyinggung perihal kesalahpahaman yang terjadi di masyarakat mengenai pencabutan PPKM, dimana masyarakat menganggap pandemi Covid-19 telah selesai, namun nyatanya kita masih di dalam pandemi. “Setelah pencabutan PPKM diumumkan oleh Presiden, kelonggaran aktifitas dan pemakaian masker, masyarakat menganggap pandemi selesai, tapi nyatanya  Indonesia masih dalam masa pandemi, tapi memang menuju status endemi,” jelentrehnya.

Namun, ia menegaskan agar masyarakat tidak panik namun tetap waspada, meskipun herd immunity sudah tercapai dan angka kasus Covid-19 di Kabupaten Tuban Nol, terhitung sejak pertengahan 2022.

Dalam kesempatan tersebut, Bambang juga menyinggung keberhasilan vaksinasi yang menggembirakan dapat tercapai berkat sinergi yang terjalin dari Forkopimda, Forkopimka, Pemerintah desa, Puskesmas, Bidan Desa serta Babinsa dan Bhabinkamtibmas. “Kejasama kita semua sangat harmonis, bergerak seiringan,” katanya.

Senada dengan Bambang, Sekda Budi Wiyana juga mengatakan jika kolaborasi berbagai pihak sesuai dengan porsi masing-masing dan didukung adanya inovasi dapat mengatasi berbagai masalah termasuk Covid-19, dimana membawa Kabupaten Tuban sukses mengendalikan angka kasus.

Pemkab Tuban juga berterimakasih kepada ADRA yang membantu percepatan vaksinasi di Kabupaten Tuban, khususnya untuk daerah yang memerlukan penanganan khusus. “Program ADRA sangat kami apresiasi. Kami berharap, kerjasama lainnya akan terjadi di masa depan,” ucap sekda kepada awak media.

Sementara itu, Country Representative Indonesia & Timor-Leste Dino Satria menyebutkan, Program pulih bersama didukung oleh Pemerintah Australia melalui Australian Humanitarian Partnership ini dimulai sejak November 2021 selama 14 bulan. Banyak capaian yang sudah diraih,  salah satunya jangkauan vaksinasi mencapai 77 ribu orang. “Proyek ini menargetkan sembilan provinsi dan 45 kabupaten/kota. Dan Kabupaten Tuban menjadi salah satu target sasaran ,” ujarnya.

Program pulih bersama mentargetkan kelompok khusus seperti disabilitas hingga anak jalanan. ADRA melakukan kolaborasi multi pihak untuk menjangkau kelompok tersebut. “Mereka adalah kelompok yang sering kita lupakan, dan ini menjadi alasan ADRA untuk meraih mereka di masa Covid-19,” kata Doni.

Hal ini dibenarkan oleh aktivis disabilitas Fira Fitri Fitria. Ia mengatakan jika program ADRA sangat membantu kawan disabilitas untuk mudah mengakses vaksinasi, hingga update informasi valid seputar pandemi. Apalagi, kolaborasi yang dilakukan dengan Pemkab Tuban semakin  memberikan angin segar untuk kelompok disabilitas untuk lebih diperhatikan. “Saya berterimakasih kepada ADRA dan Pemkab Tuban, semoga tuban kedepan semakin inklusif,” pungkasnya. (*)

Redaksi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Polisi Amankan Pelaku,Penusukan Seorang Pria Pedagang Buah Nanas

2 Desember 2024 - 13:59 WIB

Selamat Ulang Tahun Media Online Transpos.id Ke 2 Tahun

2 Desember 2024 - 13:25 WIB

Satgas Operasi Mantap Praja Kapuas 2024 Polda Kalbar Amankan Rapat Pleno Kota di Ballroom Hotel Haris

2 Desember 2024 - 12:52 WIB

Polresta Pontianak Jaga Ketat Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi dan Penetapan Hasil Pemilihan Wali Kota Pontianak 2024

1 Desember 2024 - 17:12 WIB

Pria Pedagang Buah Di Kubu Raya Jadi Korban Penikaman

1 Desember 2024 - 17:09 WIB

Trending di BERITA